Selasa, 14 Mei 2013

Coffee Chat with DannyBaskara , Founder DiskonEvoucher , Groupon Clone dengan Zero Marketing Budget

Di suatu masa di negeri antah berantah ada beberapa Raksasa Besar dan kuat sedang bertarung memperebutkan Sepotong kue yang terkenal Sangat Lezat di mana saking lezatnya kue tersebut, raksasa tersebut rela bertarung bersimpah darah , namun karena pertarungan raksasa yang begitu sengit bukannya kenyang karena makan kue yang lezat tersebut namun kue tersebut menjadi hancur berantakan menjadi beberapa remahan remahan kecil.
Tidak lama kemudian seekor tikus kecil mengambil dan memakan potongan2 Kue lezat tersebut sampai kenyang  ..
Raja tikus tahu bahwa ia tidak akan mampu bersaing dengan para raksasa tersebut, jadi daripada ia bertarung melawan raksasa akhirnya si tikus tersebut fokus dengan potongan kue tersebut.
Potongan cerita ini saya dapatkan dari Danny Baskara founder Evoucher dan Sehatcantik, ketika saya mengunjungi kantor evoucher.co.id.
Memang banyak orang yang tidak begitu mengetahui tentang Evoucher.co.id, situs top 3 daily deals indonesia  ternyata bertumbuh tanpa investasi dari investor dan zero dalam online marketing budget. salah satu Rahasianya adalah asset social media berupa banyak akun twitter dengan bermacam-macam niche yang totalnya mencapai lebih dari 2,5 juta followers.

Jadi awalnya evoucher ini dibangun dengan modal yang sangat minim dari 1 kamar kosong di apartemen  berukuran 2×3 m lalu pada tahun 2010 akhirnya karena tim dan staff  namun ternyata animo customer makin besar sehingga memaksa kami setiap hari melayani customer yang datang dan produk-produk yang dikirim setiap harinya membuat kami di usir oleh kepala lingkungan :D dan pengelola karena aktivitas yang terlalu ramai di unit kami tersebut.
Akhirnya mulai maret 2012 kami pun memutuskan untuk pindah di senayan trade center di kantor yang sederhana ini
Berapa jumlah deal di Evoucher sekarang ?
Saat ini memang  setiap hari kita ada sekitar 3-5 Promo baru jadi dalam sebulan ada sekitar 140 deal baru dan untuk Transaksi kita dibagi menjadi voucher dan produk untuk voucher memang customer bisa mendownload sendiri namun untuk pengiriman produk selain memiliki kurir sendiri , kita juga bekerja sama dengan pihak JNE jadi setiap hari pihak jne datang ke kantor evoucher mengambil produk yang akan kita kirim kepada customer , produk yang dikirimkan setiap hari ada sekitar 500 produk, dan untuk jabotabek kita menggunakan kurir dari kita sendiri
Seperti apa kerjasama dengan Putera Sampoerna Foundation ?
Untuk program CSR kita bekerja sama dengan Putera Sampoerna Foundation jadi disini kita mengajak banyak unit bisnis untuk menyisihkan keuntungan mereka melalui voucher dan produk yang terjual di website kami
Bagaimana bisa survive dan profit hingga hari ini ?
Memang Biaya untuk Online Marketing ini merupakan sebuah hal yang memakan budget sangat tinggi terutama jika kita terjun dalam bisnis e-commerce, selain untuk mendidik pasar , awareness dan juga dalam hal customer aquisition karena memang budjet sangat terbatas ya kita dari tim evoucher fokus pada goal dan hasilnya itu yaitu bagaimana mendapatkan  awareness dari customer dan customer acquisition dengan media online dan pendekatan yang kita utamakan adalah melalui social media.
Jadi memang selama 2 tahun ini kita belum/tidak mengeluarkan budjet dalam iklan adwords dan facebook ads dll seperti yang dilakukan pemain lainnya ya bukan karena pelit tapi memang karena memang kita lebih fokus untuk mendapatkan profit dan menerapkan strategi marketing yang low cost tetapi bisa mendapatkan hasil yang bagus terutama dalam sales dan costumer aquitition.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar